Perbedaan dari Trading dengan Investasi yang Perlu Diketahui

Perbedaan dari Trading dengan Investasi yang Perlu Diketahui

Kugyu -Pasar saham yang semakin diminati belum sepenuhnya dipahami oleh orang-orang yang terlibat. Tidak sedikit yang terkadang masih bingung dengan istilah trading dan investasi ketika memutuskan untuk bermain saham. Jika dilihat dari pengertiannya, ada perbedaan mendasar antara trading dan investasi dan hal ini perlu Anda ketahui agar tidak salah langkah.

 

Dimulai dengan memahami investasi sejak awal. Investasi adalah penanaman modal dengan tujuan memperoleh keuntungan di masa yang akan datang. Pada umumnya, opsi investasi pasar modal yang juga termasuk saham ditujukan untuk jangka panjang. Investasi ini juga bisa dilakukan oleh siapa saja, mulai dari perorangan hingga perusahaan.

 

Jadi bagaimana dengan perdagangan? Nah, trading adalah kegiatan yang berlangsung di pasar keuangan dengan tujuan jual beli dalam waktu singkat dan mendapatkan keuntungan yang maksimal. Trading tidak terbatas pada saham saja. Ada jenis lain yaitu forex atau perdagangan valas, perdagangan bitcoin, perdagangan emas, dan perdagangan biner, yang akhir-akhir ini menjadi topik hangat di masyarakat.

 

Perdagangan dan investasi yang berbeda

Sekilas terlihat mirip artinya karena sama-sama memperdagangkan saham atau instrumen lainnya. Padahal, keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu memaksimalkan keuntungan. Namun, ada beberapa hal lain yang mendasar dan membedakan kedua kegiatan tersebut. Berikut adalah perbedaan antara perdagangan dan investasi yang harus Anda ketahui sebelum membuat keputusan:

 

  1. Prinsip yang berbeda untuk mencapai tujuan

Bagi mereka yang memilih investasi, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, telah mengalokasikan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan hasil yang optimal. Secara umum, mereka yang memutuskan untuk berinvestasi akan berada di sisi yang aman dengan memilih untuk membeli saham perusahaan yang berkinerja baik dan harus memilih jenis investasi, seperti: investasi di reksa dana, investasi di reksa dana pasar uang, investasi di reksa dana. pasar uang bersama, pendapatan tetap dan investasi campuran. investasi dana. Mereka juga akan menyimpannya sebagai tabungan untuk digunakan di lain waktu.

 

Orang yang memilih untuk berinvestasi juga cenderung santai. Mereka tidak diharuskan untuk menganalisis atau mengamati fluktuasi nilai pasar setiap saat. Prinsipnya beli dan simpan.

 

Bagi yang berdagang, prinsip yang digunakan adalah prinsip jual beli. Biasanya, seorang trader sudah memiliki benchmark suatu saham pada kisaran harga tertentu dan akan melakukan short sell jika nilai saham tersebut telah mencapai angka yang diinginkan. Hitungannya bisa dalam hitungan jam, hari atau minggu.

 

Komitmen sangat dibutuhkan disini karena anda harus sabar mengamati fluktuasi nilai pasar dan melakukan analisa secara menyeluruh agar tidak merugi karena trade dibawah angka target. Namun, aktivitas trading ini juga bisa dilakukan pada waktu-waktu tertentu, yang tidak mengganggu pekerjaan utama Anda.

 

  1. Berbagai risiko

Ini adalah sesuatu yang perlu diingat antara investasi dan perdagangan. Perbedaan utama lainnya antara investasi dan perdagangan adalah terkait risiko. Berinvestasi memiliki risiko yang lebih rendah karena, sebagai investor, Anda harus menghindari kerugian sebanyak mungkin.

 

Dalam hal ini, investor yang memang ingin menyimpan dan mengelola keuangannya dalam jangka panjang akan memilih saham blue chip dengan fundamental bisnis yang baik. Investor juga percaya bahwa perusahaan yang baik ini memiliki kinerja jangka panjang yang baik.

 

Risiko trading lebih besar karena mereka cenderung memilih saham kelas tiga. Saham-saham terpilih cenderung memiliki potensi untuk mengapung cukup tinggi. Sebagai permulaan, Anda harus mencoba akun yang memberikan demo atau panduan berupa strategi dan analisis dalam trading.

 

Juga, Anda harus berhati-hati dengan broker jika Anda ingin menjadi seorang trader. Anda harus terlebih dahulu mempelajari dan mencari informasi atau bahkan riset untuk benar-benar memahami broker yang Anda pilih. Anda juga harus melakukan riset untuk memilih broker yang benar-benar memenuhi kriteria Anda.

 

Di sisi lain, ada broker perdagangan yang mengharuskan Anda untuk menyetor dalam jumlah yang sangat besar. Bahkan, ini bisa membuat Anda untung besar. Namun, ini juga yang bisa menjerumuskan Anda ke dalam kerugian besar. Perhatikan juga bahwa tidak ada lembaga dalam bisnis ini yang dapat memberi Anda jaminan deposit.

 

  1. Elemen perlindungan

Saat berinvestasi, investor menikmati layanan seperti bonus, dividen, pemecahan saham, dan lain-lain. Ini adalah strategi investor untuk menciptakan kekayaan dengan bunga majemuk dan dividen. Oleh karena itu, berinvestasi di perusahaan yang secara fundamental sehat akan memudahkan untuk memulihkan nilai sebenarnya dari waktu ke waktu dan kerugian akan diperoleh kembali.

 

Saat berdagang, pedagang hanya memegang saham untuk interval pendek. Mereka tidak menikmati keuntungan berupa dividen, pecahan saham dan lainnya. Di sini, elemen perlindungan trader adalah stop loss atau saham untuk menjual saham pada harga tertentu untuk membatasi kerugian. Untuk itu, para trader sangat bergantung pada time to market, sehingga mereka perlu waspada untuk mencari waktu yang tepat untuk masuk dan keluar dari bursa.

 

  1. Analisis berbeda yang digunakan

Jika Anda tertarik untuk berinvestasi, analisis fundamental adalah hal yang tepat untuk dilakukan. Analisis fundamental ini melihat segala sesuatu yang dapat menggerakkan harga saham. Kinerja keuangan, potensi industri, tingkat persaingan antar perusahaan, analisis pasar dan ekonomi makro dan mikro perlu dipertimbangkan. Analisis ini sangat cocok untuk menganalisis investasi jangka panjang.

 

Hal ini sejalan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi pendekatan investasi, seperti industri, kondisi ekonomi, kondisi pasar keuangan dan pesaing. Oleh karena itu, analisis ini juga memiliki dua pendekatan untuk menganalisis kinerja perusahaan.

 

Pertama, pendekatan top-down, melihat keseluruhan citra perusahaan yang dijadikan objek. Kedua, pendekatan bottom-up dilakukan dengan melihat detail perusahaan yang dijadikan objek, seperti situasi keuangan dan persaingan dengan kompetitor.

 

Jika Anda mempertimbangkan untuk menjadi seorang trader dan trading, analisis teknikal adalah tepat. Analisis ini berfokus pada evolusi historis harga. Dalam hal ini sangat penting untuk memperhatikan pola kenaikan dan penurunan harga yang dialami oleh suatu perusahaan. Visualisasi analisis ini didasarkan pada pola perubahan harga, yaitu dengan menggunakan grafik atau grafik, sehingga orang yang melakukan analisis harus memahami pergerakan grafik harga.

 

Analisis ini sangat cocok untuk menganalisis investasi jangka pendek. Indikator yang berpengaruh dan sering diulas dalam analisis teknikal adalah indikator teknikal, psikologi pasar, pengelolaan uang, dan premi risiko.

 

Inilah perbedaan utama antara perdagangan dan investasi yang perlu Anda ketahui sebelum memutuskan untuk berinvestasi atau memilih untuk berdagang, Anda juga perlu mengetahui apakah saldo gopay bisa dicairkan. Dengan memahami perbedaan antara trading dan investasi, Anda dapat menentukan mana yang sesuai dengan tujuan, kebutuhan, dan kesiapan Anda. Jadi, apakah Anda tertarik untuk memilih berdagang atau berinvestasi? Jangan lupa untuk beradaptasi agar tidak salah pilih.